Menu
Kadang kita terlalu peduli dengan pendapat orang lain, sampai keputusan yang kita ambil sering kali lebih mementingkan bagaimana hal tersebut terlihat, dibanding mendahulukan manfaat sebenarnya yang kita dapat.
Dan tanpa sadar kita telah begitu lama terus – menerus melakukan hal tersebut, menjadikan pendapat dan penilaian mereka sebagai tolak ukur keberhasilan kita.
Mengurung potensi dan kapabilitas diri kita sendiri dalam kacamata yang entah akan berapa lama ada di dalam hidup kita.
Ini terjadi karena kita sering lupa bahwa: “Pendapat diri sendiri lahir dan mati bersamaan dengan keberadaan kita di dunia, tak berhenti beradaptasi dan berubah sesuai pelajaran dan pengalaman yang kita dapatkan”
Setelah kita sadar, hal yang paling bijak kita lakukan adalah: jadikan opini orang lain sebagai sudut pandang dari sebuah pelajaran, tanpa membiarkan pendapat mereka dengan mudah mengubah alur pembelajaran kita di dunia ini, apalagi sampai mempengaruhi motivasi yang seharusnya lahir dari diri sendiri.